10 December 2019
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
tatkala.co
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result
Home Esai
Pembacaan lontar di Puri Kauhan Ubud

Pembacaan lontar di Puri Kauhan Ubud

“Manual Book” Berkesusasteraan dari Puri Kauhan: Cermin Kehidupan para Cendikia di Ubud

Ida Bagus Komang Sudarma by Ida Bagus Komang Sudarma
February 2, 2018
in Esai
101
SHARES

BEBERAPA saat yang lalu, tepatnya sejak tanggal 2 sampai dengan 3 Juni 2017, Puri Kauhan Ubud menyambut kedatangan sekitar 20 orang “juru gebeg lontar” (petugas bersih-bersih lontar) yang tergabung dalam tim Penyuluh Bahasa Bali. Tim ini bertugas untuk merawat dan mengungkap naskah-naskah lontar koleksi keluarga yang kabarnya sudah lama tidak terawat. Apa sajakah naskah yang ditemukan “juru gebeg” ini?

Puri Kauhan dikenal sebagai tempat tinggal seorang jaksa yang mendampingi pemerintahan Ida Tjokorde Gede Sukawati, yaitu (alm.) Ida Anak Agung Gede Oka Kerebek. Oleh sebab itu, ditemukan lontar ber-genreagama yang berisi undang-undang kerajaan. Selain perihal hukum, lontar lain tentang pengobatan, prosa, puisi, sejarah keluarga, kaputusan, aji, dan mantra juga ditemukan. Koleksinya sejumlah 64 naskah bisa dikatakan kompak dan komprehensif.

Menurut cerita dari Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana, panglingsir puri yang kini menjadi staf khusus kepresidenan, keluarga ini sudah bergaul dalam jejaring intelektual di Ubud sejak lama. Kaum-kaum cendikia (keluarga puri dan brahmin) di sini biasa bertukar kepustakaan untuk bagi-bagi ilmu. Alasan genre yang beragam ini menjadi masuk akal.

Dari sekian temuan, terdapat sekelompok lontar yang menarik perhatian, yaitu Dasa Sana (Dasa Nama), Guru Laghu, dan Kreta Bhasa. Lontar ini menarik bukan karena isinya yang bisa mengajak Anda terbang setinggi lintang trenggana atau bisa mengusili tetangga Anda yang suka bergosip. Pustaka ini mengajak pembacanya selangkah lebih dalam menyelami khasanah kesusasteraan Bali. Berisikan tuntunan belajar menulis aksara Bali, keterampilan berbahasa Jawa Kuna, dan pengetahuan dasar olah suara untuk melantunkan prosodi, ajarannya sangatlah praktis.

Buku pedoman ini membantu pembelajarnya memahami isi naskah-naskah berbahasa Jawa Kuna dan Sansekerta dengan detil. Selain itu, lontar ini mengundang siapapun untuk mempelajarinya.Kesan moderat dari naskah ini termaktub pada naskah “Guru Laghu”. Mari kita lihat petikan bait pembukanya:

“Sakweh ning sujanātiharṣa rumĕngö canda nihan kawruhi, yan mahyun wruhi rūpa ning laghu lawan têkang sinangguh guru.

Terjemahan: “Ketahuilah (ajaran) ini wahai para cendikia sekalian yang senang mendengar canda, jika ingin mengetahui bagaimana laghu dan yang disebut guru itu.”

Naskah lain semacam Dasa Sana (Dasa Nama) dan Kreta Bhasa berisi daftar sinonim dari kata-kata.. Penggunaannya untuk mencari padanan kata yang muncul di naskah-naskah yang mengandung bahasa Sansekerta, Prakerta, dan Jawa Kuna. Bisa dikatakan lontar-lontar ini adalah kamus sinonim.

Adapun kakawin, tantri, kandayang ditemukan di Puri Kauhan Ubud antara lain, Kakawin Bharatayuddha, Ramayana, Adiparwa, Arjuna Wiwaha, Tantri Kamandaka, dan Uttara Kanda. Perlu diketahui bahwa teksnya tidak hanya mengandung kisah yang imajinatif dan membuai pendengarnya di peraduan. Isinya sarat dengan filsafat Hindu yang sangat luas dan dalam. Untuk itu, ini bukanlah konsumsi orang yang campah. Orang yang berniat mempelajarinya pasti orang yang punya keinginan untuk memikirkan kehidupan secara lebih dalam.

Tidak perlu ketar-ketir kalau ingin membaca naskah-naskah ini. Nyatanya, ia bukanlah seperti lontar pingit dengan pesan aywa wera, aywa cawuhatau iti rahasya. Ajarannya terbuka bagi siapa saja yang hendak belajar, asal, calon pembacanya tidak nir-aksara dan punya kemampuan berbahasa Jawa Kuna yang memadai. (T)

Denpasar, 5 Juni 2017

Tags: Bahasa BalilontarsastraUbud
Ida Bagus Komang Sudarma

Ida Bagus Komang Sudarma

Biasa dipanggil dengan nama pendek Gus Darma, lahir tahun 1992 di sebuah dusun bernama Cipta Dharma namun lebih dikenal sebagai Kampung Bali di Sumatera Utara. Merupakan lulusan Teknologi Pendidikan yang memiliki minat besar terhadap paleografi. Tergabung dalam Hanacaraka Society, sebuah organisasi non-profit yang aktif membaca, berdiskusi, dan menggali makna naskah kuna Jawa, Bali, dan Lombok. Aktif belajar dan menulis paleografi Nusantara di blog tikusprasasti.blogspot.com. Saat ini sedan gmengembangkan font Bali dan Jawa Kuna.

Please login to join discussion

MEDIA SOSIAL

  • 3k Fans
  • 41 Followers
  • 1.3k Followers

ADVERTISEMENT

tatkala.co

tatkala.co

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Features
  • Fiction
  • Poetry
One of the works of the Undiksha Fine Arts Student Exhibition May 7, 2018 (Picture by Mursal Buyung)
Poetry

Poems by Devy Gita : Out of Nowhere, A Second Then Good Bye

OUT OF NOWHERE Out of nowhere No one to be known Nothing to be shown Guilt to be blown Out...

by Devy Gita
September 8, 2019

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Lukisan Komang Astiari
Cerpen

Senjakala

by Satria Aditya
December 7, 2019
bentara. Lokakarya Video Art/Foto Bentara Budaya Bali
Acara

Sisi Bali: Video Art Workshop di Bentara Budaya Bali, 21-24 Maret 2019

Direktorat Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kembali melaksanakan kegiatan Workshop Seni Media dalam berbagai lingkup gagasan, medium, ...

March 20, 2019
Ilustrasi foto-foto diambil dari Google
Esai

“Sunset di Tanah Anarki” – Untuk Munir, Widji Thukul & Melawan Lupa

KETIKA muncul lagu “Sunset Di Tanah Anarki” (SDTA) karya SID,  sekitar Maret 2014, dengan video klip tentang penghilang paksa Widji ...

November 13, 2018
Anak-anak di Desa Peliatan, Ubud, antusias mengikuti Festival Rurung di desa itu
Peristiwa

Festival Rurung Peliatan 2017 – Meninggalkan Pahatan Seni Tebing, Bukan Sampah

  FESTIVAL Rurung di Peliatan, Ubud, Gianyar, 22-24 Desember 2017, adalah satu dari sejumlah festival di Bali yang punya konsep ...

February 2, 2018
Foto: Mursal Buyung
Opini

Kritik Dibilang Hujat – Simpang Siur Dunia Kita

SAYA tergelitik membaca berita di salah satu media online Nasional. “Jokowi: Banyak yang susah membedakan hujatan dan kritik” begitu kira-kira ...

February 2, 2018
Foto diambil dari facebook Komang Suwini
Esai

Zaman Milenial di Bali, “Banten” Bisa Dibeli, Tidak Perlu Dipelajari?

PADA zaman milenial, bagi anak zaman now di Bali, banyak bertebaran semboyan aneh: “Banten, alat untuk upcara adat dan agama, ...

October 13, 2018

PERISTIWA

  • All
  • Peristiwa
  • Kilas
  • Khas
  • Perjalanan
  • Persona
  • Acara
Kunjungan siswa sekolah dasar ke ART BALI [Foto: Art Bali]
Kilas

Masih Berlangsung, Pameran Seni Rupa Kontemporer ART • BALI 2019 – “Speculative Memories”

by tatkala
December 6, 2019

ESAI

  • All
  • Esai
  • Opini
  • Kiat
  • Ulasan
Esai

Lungsir Petak dan Anwam Siwi

by IGA Darma Putra
December 10, 2019

POPULER

Foto ilustrasi: Mursal Buyung

Semester 7, Masa Tua Mahasiswa, Masa-masa Menakutkan…

February 2, 2018
Danjen Kopassus Mayjen TNI Nyoman Cantiasa dan bapaknya Sastrawan Nengah Tinggen (Foto:Ist)

Cantiasa jadi Danjen Kopassus – Mari Ingat Bapaknya; Sastrawan Nengah Tinggen

January 27, 2019
tatkala.co

tatkala.co mengembangkan jurnalisme warga dan jurnalisme sastra. Berbagi informasi, cerita dan pemikiran dengan sukacita.

KATEGORI

Acara (51) Cerpen (116) Esai (831) Essay (3) Features (3) Fiction (2) Fiksi (2) Khas (229) Kiat (16) Kilas (130) Opini (412) Peristiwa (81) Perjalanan (34) Persona (6) Poetry (2) Puisi (74) Ulasan (257)

MEDIA SOSIAL

  • Penulis
  • Tentang
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
    • Kilas
    • Khas
    • Perjalanan
    • Persona
    • Acara
  • Esai
    • Opini
    • Ulasan
    • Kiat
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2018,BalikuCreative - Premium WordPress.

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In